PERENCANAAN PARWISATA SEBUAH SISTEM
PARIWISATA
SEBAGAI SEBUAH SISTEM
( STUDI KASUS OBJEK WISATA PANTAI NAMBO DI KOTA KENDARI )
Keindahan Dan
Kenyamanan Dari Pantai Nambo
Pantai Nambo adalah sebuah
Pantai Indah yang jaraknya ± 12 km dari kota Kendari atau sekitar 15 menit
kearah Selatan Kota Kendari dengan menggunakan Kendaraan Roda Dua atau Roda
Empat dan dapat pula menggunakan Perahu Tradisional Katinting sekitar
15 menit dari Pelabuhan Kota Kendari menyusuri Teluk Kendari.
Pantai ini diminati banyak
pengunjung karena letaknya relatif dekat. Pantai Nambo memiliki
Pasir Putih yang Landai dan Suasana yang Tenang, Udara yang Sejuk dan Panorama
yang Menkajubkan sehingga tempat ini selalu merupakan pilihan masyarakat Kota
Kendari untuk melepas Kejenuhan dan Rutinitas sehari-hari pada akhir pekan,
ditempat ini telah disediakan Tempat Parkir, Gazebo, Tempat Bilas Mandi dan
Pedagang Tradisional yang menawarkan berbagai jenis daganganya.
Menurutnya, Pantai Nambo
selalu dipenuhi dengan Wisatawan, baik Lokal maupun Luar Daerah terutama pada
hari libur yaitu Sabtu dan Minggu.
Component
Pantai ini merupakan salah satu
pantai yang ada di Kota Kendari. Dengan sejumlah fasilitas yang tersedia di
pantai ini baik itu dengan tersedianya sarana maupun prasarana yang memadai
sehingga memudahkan pengelolah baik itu dari pemerintah maupun pengusaha
didalam pengembangan pariwisata. Adanya objek wisata yang terletak di pantai
ini seperti terdapat pasir putih yang landai dan terciptanya suasana yang
tenang, terdapat terumbu karang yang sangat indah serta adanya gazebo yang
nyaman sehingga membuat para wisatawan memiliki daya tarik tertentu pada pantai
ini. Serta tersedianya aksesbilitas atau jangkauan yang memudahkan bagi para
pengunjung wisata.
Interrelated
Pengalihan ( perubahan )
pemanfaatan ruang yang ada di pantai nambo ini yang pada mulanya hanya sebagai
kawasan pencaharian para nelayan untuk menafkahi keluarga mereka. Berjalannya
waktu dan semakin berkembangnya kawasan ini sehingga membuat masyarakat sekitar
serta adanya dukungan dari pemerintah yang mempunyai inisiatif untuk
mengalihkan kawasan ini sehingga yang pada awalnya hanya sebagai tempat
pencaharian para nelayan sekitar menjadi salah satu kawasan pariwisata yang ada
di Kota Kendari. Mejadikan kawasan ini menjadi kawasan pariwisata merupakan
kebijakan dari pemerintah dengan tidak menghilangkan dan tidak memberhentikan
para nelayan mencari nafkah. Wisatawan, industri wisata, serta destination
merupakan factor komponen dalam pariwisata, factor inilah yang menjadikan
pantai ini salah satu kawasan pariwisata. Wisatawan yang berkunjung baik itu
wisatawan lokal maupun luar daerah menjadi nyaman untuk melepas kejenuhan serta
adanya sambutan yang baik dari masyarakat sekitar kepada wisatawan tersebut.
Terdapatnya industri wisata yang dapat melayani atau menyediakan barang-barang
khas daerah ( tradisioanl ) sehingga membuat para wisata meminati untuk membeli
barang tersebut sebagai kenang-kenangan dari pantai nambo ini. Memiliki tujuan
atau destination dari pemerintah daerah merupakan salah satu factor yang
mendorong pemerintah didalam melakukan pengembangan di kawasan wisata tersebut
dengan keterbatasan yang dimiliki oleh pemerintah baik itu didalam keterbatasan
ekonomi, dll
Dynamics
Dinamika kawasan pariwisata ini
sangat mempengaruhi didalam pengembangan kawasan pariwisata ini. Adanya culture
masyarakat sekitar yang menjadi pusat perhatian bagi wisatawan dan menjadi
salah satu daya tarik pengunjung wisatawan didalam mengunjungi kawasan ini. Pengaruh
masyarakat terhadap adanya kawasan parawisata ini ditanggapi dengan baik karena
tidak lain memperkenalkan atau mempromosikan adanya potensi pariwisata terhadap
masyarakat luar, dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar dan
pemerintah daerah. Aktivitas serta mendukungnya aksesbilitas, sarana dan prasanara
yang tersedia sehingga mendukungnya didalam dinamika pengembangan kawasan
pariwisata ini.
External
Environment
Pengaruh masyarakat sekitar
maupun luar dengan adanya kawasan pariwisata ini mendapat tanggapan baik dan
mempunyai dampak positif dari masyakat karena tidak adanya perusakan lingkungan
khususnya di lingkungan bahari. Terletak dekat dengan kota kendari yang
menjadikan kawasan ini mudah dijangkau masyarakat luar serta tersedianya
aksesbilitas yang baik. Dampak positif yang dapat diterima masyarakat sekitar
salah satunya adalah meningkatkan perekonomian bagi masyarakat maupun
pemerintah dan menjadikan kawasan pariwisata ini mendapat perhatian baik dari
masyarakat luar. Adanya industri wisata, mebuat peluang bagi masyarakat untuk
bekerja sehingga dapat meminimaliz para penggangguran.
#SLAMAT MEMBACA DAN MENIKMATI,,,,HAPPY GOOD DAY
Label: PERENCANAAN PARIWISATA
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda